Informasi › Berita
-
Rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Badung
Admin
Selasa, 7 Juni 2016 01:00 WITA
Dari Rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Badung
Suiasa : Kendalikan Inflasi dan pastikan ketersediaan Pangan berkualitas
Penasehat Tim Inflasi Daerah Kabupaten Badung yang juga Wakil Bupati Badung Drs . I Ketut Suiasa memberikan perhatian serius terhadap Ketersediaan Pangan dan tingkat inflasi yang terjaga di Kabupaten Badung. Dalam Rapat TPID Kabupaten Badung,Wabup Suiasa, Senin (6/6) kemarin, memberikan Direktif khusus kepada segenap anggota Tim TPID untuk melakukan Terobosan-Terobosan yang dapat menjaga suasana dan dinamika kehidupan masyarakat agar tidak dilanda kepanikan terutama menjelang hari raya besar termasuk memasuki Bulan Rhamadan ini. "Menurutnya intervensi pemerintah dalam upaya menjaga lancarnya distribusi pangan dan Stabilitas harga serta ketersediaan bahan pangan yang berkualitas menjadi perioritas penting untuk memastikan bahwa pemerintah senenatiasa hadir ditengah masyarakat. " ujar Suiasa.
Lebih Lanjut Wabup Suiasa juga menegaskan bahwa dinamika hidup yang sangat berpengaruh terhadap tingkat inflasi daerah ini mesti menjadi perhatian bersama untuk selalu dijaga dan dikendalikan, karena bila tidak dikendalikan maka beban hidup masyarakat akan semakin berat, sehingga berpotensi melahirkan keluarga miskin baru ." kendati demikian kondisi inflasi ini juga amat sangat tergantung kondisi makro ekonomi nasional dan regional, sebagai benteng terakhir didaerah maka kewajiban pemerintah daerah melakukan upaya menciptakan ketahanan pangan dan ketersediaan pangan, melakukan upaya pengendalian harga, kedepan selain ketersediaan pangan dan distribusi maka yang terpenting yang mesti diperhatikan adalah kualitasnya terjaga sehingga kesehatan dan kemananannya terjamin ketika dikomsumsi oleh masyarakat," tegas suiasa.
Selain itu menurutnya bahwa operasi pasar dan monitoring oleh instansi teknis mesti dilakukan secara berklanjutan, selain memastikan ketersediaan pangan dalam kondisi aman sehingga masyarakat konsumen tidak panik sehingga harus borong belanja, yang sangat berpotensi mempangaruhio harga. " hal ini sangat sesuai dengan prinsip ekonomi yakni antara Suplai dan demand oleh karenanya perlu dilakukan intervensi langsung dari pemerintah dengan meningkatkan operasi pasar keliling disetiap kecamatan. Selain itu Wabup juga minta semua SKPD melakukan gebrakan untuk melakukan pemantauan terutama ketersedian energi Gas mengingat harga gas ini akan mempengaruhi berbagai komponen harga makanan dan lainnya. untuk itu terhadap kondisi ini diminta agar para agen LPG dilibatkan saat melakukan operasi pasar langsung serta dilakukan upaya aksi yang dapat memberikan shock terapi bagi spekulan sehingga tidak merugikan masyarakat," pungkasnya.
Sementara Sekda Badung Kompyang R swandika yang juga ketua TPID Kabupaten Badung dalam laporannya menjelaskan bahwa Substansi utama dalam Rapat TPID kali ini yakni upaya pengamanan ketersediaan bahan kebutuhan pokok, ketersediaan pangan di kabupaten Badung memasuki bulan Ramadhan. Menurutnya rapat yang berorientasi pada upaya penciptaan stabilitas harga, serta memastikan distribusi pangan di badung lancar. Dan TPID memiliki kewajiban untuk menjaga dan mengawal agar ketersediaan pangan, stabilitas harga, mengingat sering terjadi persolaan serius akibat terjadinya penimbunan barang kebutuhan pokok sehingga terjadi kenaikan harga, kondisi inilah yang mesti disikapi bersama sehinga inflasi di Kabupaten Badung terkendali serta ketersediaan pangan terjaga dan stabil. Guna memastikan kondisi dilapangan maka kegiatan akan dilanjutkan dengan pemantauan ketersediaan pangan dan stabilitas harga diwilayah Kabupaten badung.Dibagian lainnya asisten II, Dewa Apramana yang juga wakil ketua TPID Badung menjelaskan bahwa TPID terbentuk sejak bulan pebruari 2015, pengaruh harga di Badung berkontribusi tinggi terhadap posisi inflasi di bali selain kondisi inflasi di denpasar dan buleleng. Dewa Apramana yang didampingi oleh Kabid Pertambangan dan energi Dinas cipta Karya Made Sukearsana juga mengatakan bahwa LPG ini merupakan barang yang disubsisdi pemerintah sehingga harus dilakukan pembahasan dilevel yeng lebih tinggi yakni di provinsi, karena dampak dari kenaikan harga Gas LPG ini signifikan terhadap kenaikan harga bahan makanan termasuk nasi goreng.
Sementara sebaran pangkalan LPG di kabupaten Badung dalam tahun 2016 sebanyak 236 pangkalan dengan 9 Agen, kebuthan LPG di badung diperjkirakan dnegan asumsi 4 tabung per KK per bulan maka kebutuhan LPG per bulan sekitar 420.280 tabung isi 3 Kg subsisdi. kondisi eksisting dalam tahun 2016 suplai lpg sekitar 470.000 tabung. Dari jumlah pangkalan yang ada ternyata masih terdapat beberapa desa yang belum terdapat pangkalannya, maka kedepan dalam upaya mencegah inflasi akibat gas ini maka pangkalan LPG ini mesti disebarkan secara merata diseluruh desa.selain itu menurutnya bahwa dalam upaya menjaga stabilitas harga serta ketersediaan pangan, TPID badung selama juga telah melakukan kegiatan koordinasi dengan stakeholder serta melakukan upaya operasi pasar diseluruh kecamatan di Badung.
Sedangkan Kepala dinas peternakan kabupaten Badung dalam laporannya mengungkapkan bahwa hasil tangkapan nelayan turun hingga 20 persen, karena cuaca buruk,namun pasokan ikan masih normal, stock ikan beku sekitar 709 ton maka stock masih terjaga dengan aman hingga 4 bulan kedepan. Stock sapi skitar 2650 ekor di kelompok ternak sapi, dengan harga sekitar 42.000 kg harga hidup, informasi harga yang up date melalui video tron tayang dan tidak ada calo yang memainkan harga dan mengeliminasi jaringan spekulan. Sedangkan harga daging sapi sekarang 100 ribu, dan untuk hari ini turun, sedangkan harga daging babi naik 5 ribu dari 50 ribu menjadi 55 ribu. dibagian lainnya Kadis Perindag Ketut Karpiana mengungkapkan bahwa hasil pemantauan terhadap harga, dilapangan sementara terjadi fluktuasi kenaikan masih stabil bawang stabil, cabe sempat turun, gula setelah operasi pasar kini kemali stabil di kisaran 16 ribu. selanjutnya terkait barang berbahan tidak aman telah dilakukan pemeriksaan uji kemanan dengan mengajak BPOM .
Bagikan
Admin Web Badung
Bahas Pengembangan Layanan Stem Cell, Plt. Bupati ...
- 1 hari yang lalu
Admin Web Badung
Persiapan Penilaian Kabupaten Antikorupsi, Plt. Bu...
- 1 hari yang lalu
Admin Web Badung
Plt. Ketua TP PKK Kabupaten Badung Dorong Konsumsi...
- 1 hari yang lalu
Admin Web Badung
Tingkatkan Aksi Gemar Menabung Melalui Program KEJ...
- 1 hari yang lalu
Admin Web Badung
Badung Education Fair 2024 Hari ke-2, Tumbuhkan Wa...
- 1 hari yang lalu
-
Pengumuman Penetapan Lulus Administrasi Seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Pasar Dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung
Senin, 11 Desember 2023 09:11 WITA -
Pengumuman Pendaftaran Seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung
Selasa, 21 November 2023 14:20 WITA -
Persyaratan Pendaftaran Seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung
Selasa, 21 November 2023 14:20 WITA -
PERUBAHAN JADWAL SELEKSI PENGADAAN PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2023
Senin, 2 Oktober 2023 12:15 WITA