Informasi › Berita
-
Penutupan SLPHT di Kecamatan Mengwi Tahun 2014
Admin
Kamis, 20 November 2014 01:00 WITA | 1234 kali dibaca
Sebagai bentuk pendampingan serta untuk peningkatan SDM, para petani Kakao di Kecamatan Mengwi di berikan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT). SLPHT ini dilaksanakan selama 6 (enam) bulan yang dimulai bulan April s/d Septempber 2014 ditutup Kadis Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Badung diwakili Kabid. Perkebunan Dwi Admika Arya Rumawan, bertempat di Bale Subak Lepud, Desa Baha, Kecamatan Mengwi, Rabu (19/11).
Dalam sambutannya Kadis Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Badung yang dibacakan Kabid. Perkebunan Dwi Admika Arya Rumawan menyampaikan, SLPHT Kakao tahun 2014 di Kecamatan mengwi berjumlah 5 unit dengan masing-masing unit pesertanya berjumlah 25 orang sehingga totalnya berjumlah 125 orang, yang terdiri dari Subak Abian Sarwa Pala Nadi Br. Kuwum Desa Kuwum, Subak Abian Werdhi Putra Sedana Br, Dukuh Moncos Desa Sobangan, Subak Abian Catur Merta Br, Karangjung Desa Sembung, Subak Abian Bakti Pertiwi Br. Binong Desa Werdhi Buana dan Subak Abian Sari Tani Br, Bedil Desa Baha. SLPHT Kakao dilaksanakan selama 6 bulan mulai bulan April s/d September tahun 2014 dengan 2 kali pertemuan setiap bulannya. Materi Sekolah Lapang terdiri dari 30% teori dan 70% praktek lapangan di Kebun milik petani. Sekolah lapang suatu bentuk pendampingan kepada petani Kakao dan sekaligus sebagai upaya peningkatan sumber daya manusia agar semakin berkwalitas dalam menjawab tantangan peningkatan produksi di masa yang akan datang. Salah satu kendala dalam peningkatan produksi tanaman perkebunan adalah adanya serangan organisme pengganggu tanaman (OPT).
Lebih lanjut Dwi Admika membacakan, kehilangan hasil akibat serangan OPT ditentukan antara lain oleh tinggi rendahnya populasi, tanggapan tanaman terhadap gangguan kerusakan fase pertumbuhan tanaman, budi daya tanaman dan tindakan pengendalian yang dilakukan. Pada prinsipnya peningkatan sumber daya manusia dalam pengendalian OPT merupakan suatu keharusan dan terus diupayakan Pemerintah di masa mendatang sesuai dengan perkembangan teknologi melalui kegiatan SLPHT, sehingga dapat meningkatkan sumber daya petani dalam pengendalian organisme pengganggu tanaman, menerapkan dan mengembangkan teknologi PHT serta petani mampu menerapkan prinsip dasar PHT secara utuh dan berkesinambungan. Para petani peserta SLPHT Kakao yang telah melakukan kegiatan diharapkan mampu mengadopsi pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh untuk dapat diterapkan di Kebun sendiri dan diketoktularkan kepada petani lain. Keberhasilan dari SLPHT Kakao dapat diukur dari meningkatnya produksi dan produktifitas Kakao.
Bagikan
Usai Nyoblos di TPS 01 Balai Banjar Pelaga, Bupati...
- 5 jam yang lalu
Merawat Bumi Lindungi Sumber Air, Giri Prasta Tana...
- 1 hari yang lalu
Wabup. Suiasa Tinjau Kesiapan TPS di Badung Harap...
- 1 hari yang lalu
Exit Meeting Audit LPD Tahun 2024, Bupati Giri Pra...
- 1 hari yang lalu
Bupati Giri Prasta Serahkan Sertifikat Kesehatan K...
- 1 hari yang lalu
-
Pengumuman Penetapan Lulus Administrasi Seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Pasar Dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung
Senin, 11 Desember 2023 09:11 WITA -
Pengumuman Pendaftaran Seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung
Selasa, 21 November 2023 14:20 WITA -
Persyaratan Pendaftaran Seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung
Selasa, 21 November 2023 14:20 WITA -
PERUBAHAN JADWAL SELEKSI PENGADAAN PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2023
Senin, 2 Oktober 2023 12:15 WITA