Badung Serahkan Peralatan Kerja Untuk Pengrajin di Kawasan JAS

Informasi › Berita

Badung Serahkan Peralatan Kerja Untuk Pengrajin di Kawasan JAS

Admin

Senin, 21 Oktober 2013 09:44 WITA | 677 kali dibaca

Foto : Badung Serahkan Peralatan Kerja Untuk Pengrajin Di Kawasan Jas

Gde Agung menambahkan, pada dasarnya ada 3 kendala umum yang dialami pengrajin patung di JAS yakni permasalahan peralatan kerja, permodalan dan pemasaran. “Untuk permasalahan – permasalahan tersebut Pemerintah Kabupaten Badung tidak pernah tutup mata. Hal ini bisa dilihat dengan adanya bantuan peralatan kerja dari Pemerintah Kabupaten Badung. Terkait dengan permodalan pemerintah Kabupaten Badung sudah memfasilitasi dalam bentuk kerjasama dengan Bank-Bank Pemerintah maupun swasta. Sementara untuk pemasaran saat ini sudah dilaksanakan MoU dengan hotel-hotel yang ada di kawasan Badung. Kedepannya agar Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Badung dengan Dekranasda Badung untuk mencari celah-celah baru untuk membantu memasarkan kerajinan mereka,” Tegas Gde Agung.

Sementara itu Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Badung Ketut Karpiana melaporkan, bantuan peralatan kerja ini terdiri dari 7 (tujuh) jenis alat, yakni alat kerja berupa pahat, kapak dan pengotok sebanyak 131 set, mesin sensor besar sebanyak 3 unit, mesin sensor kecil sebanyak 12 unit, bor listrik 12 unit, mesin gerinda 12 unit, mesin amplas sebanyak 12 unit serta mesin gijig 12 unit. “ semua peralatan tersebut akan dibagi untuk pengrajin di kawasan Desa Jagapati, Angantaka dan desa Sedang. Ini merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah Kabupaten Badung dalam upaya meningkatkan dan memotivasi kreativitas dari pengrajin di kawasan tersebut, “ kata Karpiana.

Disela-sela penyerahan bantuan, Kepala Desa Jagapati Wayan Suadnyana mewakili Kepala Desa Angantaka dan desa Sedang menyampaikan terimakasih kepada Bupati Gde Agung atas dukungannya selama ini terhadap pengrajin di kawasan JAS. “ Kami akan berusaha menggerakkan perekonomian di kawasan ini melalu kerajinan patung yang dulu pernah dulu jaya, terkait dengan bantuan peralatan ini kami akan membaginya secara adil dan memakainya bersama-sama dalam bentuk kelompok, karena peralatan ini tidak bisa kami berikan kepada semua pengrajin,” ungkapnya.
Bagikan