Pemkab Badung Bersama Polri dan TNI Sinergi Bersihkan Hutan Mangrove

Informasi › Berita

Pemkab Badung Bersama Polri dan TNI Sinergi Bersihkan Hutan Mangrove

Admin

Senin, 24 Juni 2013 12:56 WITA | 716 kali dibaca

Foto : Pemkab Badung Bersama Polri Dan Tni Sinergi Bersihkan Hutan Mangrove

Kapolda Bali Irjen Pol. Drs. Arief Wachyunadi disela-sela kegiatan kebersihan ini mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan kebersihan skala besar, dalam artian besar atau banyaknya jumlah peserta serta besar dalam artian luasnya kawasan Hutan Bakau yang dibersihkan. Lebih lanjut Arief Wachyunadi tujuan dari kegiatan ini adalah konsep Tri Hita Karana yang melekat dalam masyarakat Bali dimana salah satunya antara lain keselarasan antara manusia dan lingkungannya untuk pengejawantahannya dilaksanakan program bersih lingkungan dengan mengambil lokasi di seputaran kawasan Hutan Bakau dekat Lapangan Lagoon.â€œKegiatan ini tidak hanya untuk menyambut APEC akan tetapi juga untuk menyambut tamu-tamu baik tamu negara maupun tamu biasa yang berkunjung ke Bali khusunya di kabupaten Badung karena jika tempatÂ yang mereka lewati bersih diharapkan dapat menumbuhkan rasa nyaman untuk tinggal lebih lama di Bali umumnya dan Badung Khususnyaâ€, ungkap Arief Wachyunadi.

Â

Sementara itu Bupati Badung A.A. Gde Agung memberikan penghargaan dan terima kasih kepada segenap jajaran TNI dan Polri yang telah menggagas kebersihan sekala besar di Hutan Mangrove Nusa Dua dengan jumlah personil yang banyak, yang mana tujuan kebersihan tidak semata untuk menyambut APEC tapi juga untuk kebersihan diri sendiri. Kegiatan ini sangat inovatif untuk menggugah masyarakat agar perduli dengan kebersihan lingkungan.

Â

Terkait pemberitaaan hutan mangrove yang penuh sampah Bupati Badung Gde Agung menjelaskan bahwa badung Komit menjaga kebersihan Mangrove akan tetapi tidak dapat masuk sampai terlalu kedalam sebab wewenang Mangrove ada sepenuhnya di Dinas Kehutanan Prov. Bali. â€œ Pastikan mana kawasan konservasi mangrove dan mana yang bukan kawasan mangrove. Jika sudah pasti kami akan membuat sekat berupa Joging Track sehingga jelas batas kawasan konservasi mangrove. Dan saat ini Pemerintah Kabupaten Badung sedang bekerjasama denganÂ Kementerian Perikanan dan kelautan terkait Zonasi Kawasanâ€, ungkap gde Agung.

Â

Pembersihan kawasan hutan mangrove ini dibagi menjadi 3 sektor yakni sektor bakau di kawasan Telaga Waja Â Tengkulung, Tanjung Benoa, kawasan hutan mangrove depan lapangan Lagoon sampai Simpang Empat Tanjung Benoa serta kawasan hutan mangrove sebelah barat Lapangan Lagoon. Bupati Gde agung ikut bahu membahu dengan TNI Polri dan Siswa SMAN 1 Kuta selatan membersihkan rawa-rawa di sekitar hutan bakau disana beliau melihat sampah-sampah yang sengaja di buang orang yang tidak bertanggung jawab. â€œTempatkan aparat di lokasi ini, tangkap orang yang membuang sampah dikawasan rawa-rawa ini !â€ instruksi Gde Agung setelah melihat ada sampah berupa usus ayam dan babi serta potongan sayuran yang sengaja dibuang disana.
Bagikan