Koperasi Bina Sejahtera Badung Raih WTP, RAT Tepat Waktu Ciri Koperasi Sehat

Informasi › Berita

Koperasi Bina Sejahtera Badung Raih WTP, RAT Tepat Waktu Ciri Koperasi Sehat

Admin

Senin, 13 Maret 2017 01:00 WITA

Foto : Koperasi Bina Sejahtera Badung Raih Wtp, Rat Tepat Waktu Ciri Koperasi Sehat

Kita patut bersyukur, berkat kerja keras pengurus, pengawas, manager, jajaran karyawan serta dukungan dan kerja sama seluruh anggota akhirnya koperasi Bina Sejahtera Badung meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang dalam bahasa akuntan disebut Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik berdasarkan audit yang dilakukan oleh akuntan publik Drs. I Wayan Ramantha, Ak.MM. Demikian disampaikan Bupati Badung yang dalam kesempatan ini diwakili Staf Ahli Bidang ekonomi, Keuangan dan pembangunan Putu Oka Swadiana pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Bina Sejahtera yang bertempat di Wantilan DPRD Badung, Jumat(10/3). Hadir pada kesempatan tersebut Ketua pengawas Koperasi Bina Sejahtera yang dalam kesempatan tersebut diwakili Luh Suryaniti, Ketua I Koperasi Bina Sejahtera I.B.A Yoga Segara, jajaran pengurus koperasi bina sejahtera dan anggota Koperasi Bina sejahtera.

Selanjutnya Putu Oka Swadiana menyampaikan, RAT yang dilakukan tepat waktu merupakan ciri bahwa Koperasi itu sehat dari segi manajemen organisasi. “Dengan dilaksanakannya RAT ini seluruh anggota Koperasi agar memanfaatkan kesempatan ini dengan baik seperti memberikan koreksi, saran, masukan demi kemajuan koperasi di masa yang akan datang karena pada dasarnya koperasi ini dari, oleh dan untuk seluruh anggota,” ungkapnya.

Sementara itu Ketua Pengawas yang diwakili Luh Suryaniti mengatakan pengawasan untuk tahun buku 2016 koperasi ini telah menunjukkan perkembangan yang baik dan mengalami peningkatan dan perkembangan sebagaimana yang disampaikan dalam laporan keuangan tahun buku 2016. “Kami amati pembagian jasa SHU para anggota ata-rata mengalami peningkatan dibandingkan penerimaan jasa SHU sebelumnya. Kedepannya pengurus dan pengelola hendaknya mengupayakan peningkatan terhadap modal kerja koperasi guna serta mampu memberikan pinjaman dengan tingkat suku bunga yang kompetitif kepada anggotanya,” sarannya.

Ketua I pengurus koperasi Karyawan Bina Sejahtera I.B.A Yoga Segara mengungkapkan, selama tahun 2016 ada penambahan anggota Koperasi sebanyak 81 orang dan anggota yang keluar sebanyak 111 orang diantaranya karena pensiun dan meninggal. Sehingga jumlah seluruh anggota sampai dengan 31 Desember 2016 adalah sebanyak 5.094 orang. “Koperasi Bina sejahtera memiliki 2 jenis unit usaha yaitu unit usaha simpan pinjam dan unit usaha toko. Untuk Unit usaha simpan pinjam dalam tahun 2016 jumlah tabungan mengalami peningkatan sebesar 19,60%, sementara pinjaman yang beredar sebesar 8,88% dan kenaikan aset sebesar 14,95%. Sedangkan perkembangan aset unit toko meningkat sebesar 12,98%, dan omset penjualan 8,93%,” ungkapnya.

Caption :

Staf Ahli Bidang ekonomi, Keuangan dan pembangunan Putu Oka Swadiana di damping Ketua I Pengurus Koperasi Karyawan Bina Sejahtera I.B.A Yoga Segara saat Rapat Anggota Tahunan Koperasi Bina Sejahtera di Wantilan DPRD Badung, Jumat(10/3).
Bagikan