<p>Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung melalui Bidang Persandian dan Statistik bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Badung menggelar kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral Tahun 2025 tahap 3, di ruang rapat Kepala Diskominfo Lantai II pada Rabu, 27/08.<br /> Kegiatan ini bertujuan  untuk meningkatkan kualitas data di tingkat perangkat daerah serta memperkuat implementasi program Satu Data Indonesia (SDI) di Kabupaten Badung.</p> <p>Kepala Bidang Persandian dan Statistik Diskominfo Badung, Ida Ayu Gede Dewi Crisnadi, dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif BPS Kabupaten Badung dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara perangkat daerah dan BPS dalam validasi serta pemanfaatan data untuk dapat menghasilkan data yang andal dan dapat dipertanggungjawabkan.<br /> Kepala BPS Kabupaten Badung, Komang Bagus Pawastra, dalam arahannya menyampaikan bahwa kualitas data merupakan kunci utama dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat. Ia juga menyoroti pentingnya keberlanjutan data, meskipun terjadi perubahan pengelola data. "Data yang baik akan berkembang menjadi informasi yang bermanfaat. Oleh karena itu, kualitas dan keberlanjutan data harus terus dijaga," ujar Komang Bagus Pawastra.</p> <p>Pejabat Fungsional Pranata Komputer Ahli Madya, I Ketut Artayasa, dalam paparannya menjelaskan tentang upaya bersama dalam mewujudkan SDI, khususnya inisiatif Badung Satu Data. Ia menjelaskan bahwa satu data bukan hanya tentang satu sumber data, tetapi juga tentang tata kelola yang terintegrasi dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).<br /> Ketut Artayasa juga memaparkan enam dimensi kualitas data yang perlu diperhatikan, yaitu relevansi, akurasi, aktualitas dan ketepatan waktu, aksesibilitas, koherensi dan keterbandingan, serta interpretabilitas atau kejelasan.<br />  </p>
Pembinaan Statistik Sektoral 2025 : Badung Perkuat Implementasi Satu Data Indonesia
28 Aug 2025