Itjen Terima Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015

<span style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px; border: none; outline: none; font-weight: 700; text-size-adjust: none; color: rgb(0, 0, 0); font-family: "Open Sans", sans-serif; font-size: 15px;">Jakarta, Kominfo - Awal September 2017 menjadi momentum penting dalam pendampingan serta pengawasan program di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Pada tanggal 8 September 2017 Inspektorat Jenderal mendapatkan Sertifkat ISO SMM 9001:2015, setelah dilakukan Audit Eksternal Sistem Manajemen oleh PT TUV Nord Indonesia. Inspektur Jenderal Kementerian Kominfo Elly Fahriani mengatakan sertifikasi ISO merupakan hasil kerja keras Itjen dalam meningkatkan standar kinerja. "Sebagai upaya pembenahan dan sertifikat ISO harus jadi keseharian juga budaya kerja," katanya dalam acara Penyerahan Sertfkas ISO SMM 9001:2015 di Kantor Kementerian Kominfo, Jumat (29/09/2017). Irjen Elly juga mendorong jajaranya segera mensosialisasikan kepada lingkungan Kementerian Kominfo agar implementasinya dapat dilakukan lebih cepat. "Sekretariat menurut Itjen ibarat tubuh manusia yaitu nadi. ISO adalah gerakan tubuh manusia. Jika urat nadi baik secara otomatis semua akan berjalan baik di lapangan," jelasnya. Menurut Taufik, sertifikasi batu pijakan pertama bagi Itjen Kementerian Kominfo untuk terus berbenah diri dan melakukan pengembangan. "Sehingga Itjen mempunyai potret-nya yang sekarang serta kriteria atau ukuran yang harus diterapkan dan diperbaiki melalui proses bisnis dan kinerjanya," tambah Plt. Ses Itjen. Melalui sertifikasi ISO 9001:2015, Itjen terikat untuk menjalankan bisnis prosesnya dan kinerjanya sesuai dengan standart ISO. “Dengan terbitnya sertifikat tersebut maka proses Sertifikasi ISO 9001:2015 telah selesai, namun demikian ini bukan akhir dari semua perjuangan Inspektorat Jendral menuju arah yang lebih baik," kata Plt. Sekretaris Itjen M. Taufik. Ia menjelaskan hal itu disebabkan karena setiap tahun akan diadakan surveilance atas penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) oleh eksternal auditor. "Jika tidak dijalankan maka bisa saja dicabut sertifikat ISO90012015 tersebut,” tambahnya. Proses mendapatkan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 melalui beberapa tahapan antara lain yang Pengenalan yang dilakukan bulan Januari 2017 sekaligus pendalaman. Kemudian Tahap Persiapan pada Februari 2017, sekaligus pembentukan Tim Komite Penerapan SMM ISO 9001:2015 No. 2 Tahun 2017 yang berlaku 19 Januari 2017. Selanjutnya Tahap Pelaksanaan ketika audit dilakukan oleh Auditor AM dengan area Management Representative, Perencanaan dan Evaluasi, Kepegawaan dan Tata Usaha, Keuangan dan BMN, Operasional Pengawasan serta Tindak Lanjut Hasil Pengawasan (eksternal dan unternal). Dalam tahapan ini Tim ISO melaporkan kepada Inspektur Jenderal mengenai perkembangan ISO 9001:2015. Hasil pelaksanaan Audit Internal PT TUV NORD pada tanggal 6 s.d. 8 September menghasilkan keputusan bahwa Itjen layak mendapatkan sertifikat ISO SMM 9001:2015. Di tahapan akhir, sertifikasi dengan akitivitas manajemen review. Dalam tahapan ini dilakukan perbaikan hasil audit internal dengan menghasilkan beberapa komitmen. Tahapan ditutup dengan puncak kegiatan ISO SMM 9001:2015. Penyerahan sertifikat disaksikan seluruh karyawan di lingkungan Itjen serta perwakilan TUV Nord Indonesia Bayu Wicaksana. (ddh)